Bandung Smart Map Plus (BSM Plus)
Sistem Informasi Peta Cerdas Sebagai Decision Support System Bandung Kota Cerdas Berkelanjutan.
Penggunaan
Pengguna dapat melakukan pencarian dan visualisasi data dan informasi geospasial yang tersedia pada Bandung Smartmap. Pengguna internal dapat mengunggah, mengelola dan membagi data dan informasi spasial.
Pengelolaan
Pengelolaan data pada Bandung Smartmap dilakukan oleh administrator BSM. Administrator dari setiap SKPD di Kota Bandung dapat melakukan pengelolaan data melalui beberapa tahapan validasi.
Pengembangan
Bandung Smartmap dikembangkan menggunakan project open source yang terpercaya seperti GeoServer, PostGIS, OpenLayers. API tersedia dan dapat dikustomisasi dan diintegrasikan dengan aplikasi lainnya.
Bandung 3D City Model
Model Kota 3 Dimensi (3D City Model) merupakan representasi dari lingkungan dengan struktur dan obyek geometri tiga dimensi perkotaan, dengan bangunan sebagai obyek yang paling dominan. Model ini dapat didapatkan dari teknik akuisisi yang masing-masing memiliki tingkat akurasi yang berbeda, misal secara fotogrametri, pemindaian laser, ekstrusi dari footprint obyek 2 dimensi, model gambar arsitektur dll. Kota Bandung telah memiliki model kota 3D (peta skala 1:1000) yang didapatkan melalui teknik akuisisi secara fotogrametri dengan obyek bangunannya didapatkan melalui stereoplotting secara manual. Dengan tingkat kedetilan model LoD.1 dan LoD 2.
Peta Dasar dan Peta Orthofoto Akurasi Tinggi.
Bandung Smart Map Plus (BSM +) merupakan inovasi pemanfaatan geospasial yang menggunakan peta skala 1:1000 dihasilkan melalui kegiatan pemotretan foto udara kota Bandung pada tahun 2016. Dengan 150 titik kontrol tanah, peta ini mampu menghasilkan orthofoto dengan resolusi spasial 10 cm. Peta dasar disajikan dengan beberapa pilihan visualisasi sesuai dengan keperluan penggunaan.
Layer-layer Spasial Kota Bandung dalam satu tempat.
Bandung Smart Map Plus (BSM Plus) memuat data-data spasial dari berbagai SKPD. Data-data yang dimiliki telah melalui proses standardisasi agar memenuhi standar data spasial BIG dengan mengacu kepada katalog KUGI V.5. Data spasial ditampilkan dalam format web service yang telah sesuai dengan spesifikasi OGC (Open Geospatial Consortium)
Dilengkapi fitur untuk melakukan Analisis Spasial.
BSM dilengkapi dengan berbagai fitur untuk melakukan analisis spasial. Seperti pengukuran geometri peta (Jarak, luas area, dan area radius), dan fungsi-fungsi analisis tertentu (analisis intensitas ruang, analisis rencana jalan, serta analisis kesesuaian pola ruang).